mimpi ketinggalan bis

erek-erek 74 - Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Perairan Aceh Besar

2024-10-06 14:03:50

erek-erek 74,erek erek jambu bol,erek-erek 74
JPNN.com » Daerah » Aceh » Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Perairan Aceh Besar

Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Perairan Aceh Besar

Jumat, 29 Maret 2024 – 20:50 WIB Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Perairan Aceh BesarFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comTim SAR menaikkan ke ambulans jenazah tanpa identitas yang ditemukan di perairan Pulo Aceh, Kabupaten Aceh Besar, Jumat (29/3/2024). ANTARA/HO-Humas Basarnas Banda Aceh

jpnn.com - BANDA ACEH- Tim Basarnas mengevakuasi mayat tanpa identitas yang ditemukan di perairan Lampuyang, Kecamatan Pulo Aceh, Kabupaten Aceh Besar, Aceh.

Kepala Basarnas Banda Aceh Ibnu Harris Al Hussain mengatakan korban ialah seorang perempuan berusia diperkirakan 15 tahun. Korban ditemukan masyarakat mengapung di laut.

"Saat ditemukan, tidak ada identitas apa pun. Evakuasi menggunakan perahu RIB atau sea rider dengan melibatkan potensi SAR lainnya," kata Ibnu Harris Al Hussain di Banda Aceh, Jumat (29/3).

Baca Juga:
  • Mayat Diduga Korban Pembunuhan Ditemukan di OKU Timur, Tangan dan Kaki Terikat Tali Pelepah Pisang

Dia menjelaskan evakuasi berawal dari informasi personel Polsek Pulo Aceh, Polres Aceh Besar, pada Jumat (29/3) sekitar pukul 10.30 WIB, yang menyebutkan ada penemuan sesosok jenazah perempuan di perairan Pulo Aceh.

Berdasarkan informasi tersebut, kata Ibnu, Basarnas Banda Aceh memberangkatkan tim rescue bersama potensi SAR lainnya menggunakan perahu RIB dari Pelabuhan Ulee Lheue, Kota Banda Aceh, ke lokasi.

"Jarak tempuh ke lokasi penemuan mayat sekitar 40 menit. Titik evakuasi berada empat nautika mil arah dari Pelabuhan Ulee Lheue atau barat perairan Pulo Aceh," kata Ibnu.

Baca Juga:
  • Heboh Penemuan Mayat di Gudang Kimia Farma, Begini Penjelasan Polisi

Setelah menaikkan jenazah ke perahu, tim membawa korban ke Pelabuhan Ulee Lheue.

Selanjutnya, korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainoel Abidin, Kota Banda Aceh, menggunakan ambulans.