House of the Dragon (HOTD) season 2 episode 2 kembali berakhir dengan kematian karakternya. Kali ini, Arryk dan Erryk Cargyll si saudara kembar yang kehilangan nyawa mereka.

Saudara kembar itu tewas setelah keduanya saling melawan satu sama lain dalam pertarungan menggunakan pedang. Mereka berselisih karena bersumpah setia kepada penguasa yang berbeda.

Lihat Juga : Rekap House of the Dragon Season 2 Episode 2

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

[Gambas:Video CNN]

"Kami ingin konflik yang sangat emosional antara dua bersaudara yang sangat mencintai satu sama lain, tapi mendapati diri mereka sebagai musuh bebuyutan karena sistem politik yang mereka anut," tambahnya.

Pertarungan di antara saudara kembar itu terjadi setelah Arryk diperintahkan Criston Cole (Fabien Frankel) untuk menyelinap ke Dragonstone dan mengeksekusi Rhaenyra.Criston menganggap rencananya sempurna karena Arryk tidak akan dikenal lantaran menyamar sebagai kembarannya.

Lihat Juga : Mengenal 8 Keluarga dalam House of the Dragon

Saat hendak menyerang Rhaenyra di kamar tidurnya, Erryk tiba di waktu yang pas. Pertarungan sengit pun terjadi. Tidak heran jika penonton bingung. Mereka dibuat tidak bisa mengidentifikasi yang mana Erryk dan yang mana Arryk selama keduanya melemparkan serangan.

Puncak pertarungan itu terjadi ketika salah satu anak kembar itu menusuk saudaranya hingga tewas. Namun, setelah membunuh kembarannya, yang berhasil mengalahkannya merasakan kesedihan dan penyesalan yang mendalam.

Saudara kembar yang masih hidup itu kemudian mengakhiri hidupnya sendiri dengan menjatuhkan diri ke pedangnya.

Erryk Cargyll (Elliott Tittensor), saudara kembar Arryk dalam House of the Dragon. (HBO)

Pertanyaannya adalah: siapa yang mati duluan dan siapa yang mati terakhir di antara Arryk dan Erryk?

Ryan Condal memberikan kejelasan bahwa Arryk adalah pihak yang kalah dan Erryk menjadi orang yang bunuh diri setelahnya.

"Itu Erryk di akhir yang terakhir selamat dan jatuh (ke pedangnya)," ungkap Condal, dikutip dari Decider. "Jadi, Arryk mati. Penyusupnya mati dan kemudian Erryk jatuh ke pedangnya."

Lihat Juga : House of the Dragon Resmi Lanjut ke Season 3

Hal tersebut dibenarkan lewat dialog terakhir yang diucapkan oleh Erryk. Ia memanggil Rhaenyra sebagai "Yang Mulia" yang mana tidak mungkin diucapkan Arryk karena kesetiannya bukan kepada sang ratu.

Panggilan itulah yang juga meyakinkan Rhaenyra bahwa anggota Queensguard itulah yang selamat.

"Jadi, ketika dia (Erryk) berkata 'Yang Mulia' kepada sang ratu, saat itulah dia (Rhaenyra) tahu siapa dia," jelas Ryan Condal.

[Gambas:Video CNN]