mimpi ketinggalan bis

yalla shoot, nobartv - Profil Jembatan Pulau Balang, "Shortcut" Balikpapan

2024-10-07 12:20:54

yalla shoot, nobartv,arti mimpi gigi geraham copot,yalla shoot, nobartv

NUSANTARA, KOMPAS.com - Jembatan Pulau Balang di Kalimantan Timur baru saja diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Minggu (28/7/2024).

Jokowi mengungkapkan, jembatan ini merupakan salah satu infrastruktur pendukung Ibu Kota Nusantara (IKN).

Kata dia, jembatan ini menghubungkan Kota Balikpapan dan Kabupaten Penajam Paser Utara.

"Jembatan ini dibangun sejak 2015 dan menghabiskan anggaran Rp 1,43 triliun," ungkapnya.

Sementara berdasarkan arsip Kompas.com, pembangunan jembatan ini menggunakan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Tahun Anggaran (TA) 2015-2021.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, dengan adanya jembatan tersebut, maka jarak tempuh dari Balikpapan ke Penajam Paser Utara bisa dipersingkat.

Baca juga: Basuki Minum Air IKN Langsung dari Keran

"Semula dari Balikpapan ke Kabupaten Penajam Paser Utara butuh waktu 4 jam karena harus memutar dengan jarak sekitar 80 kilometer. Adanya jembatan membuat jarak lebih pendek yakni sekitar 30 kilometer, sehingga perjalaan hanya memakan waktu 1 jam," ujar Basuki.

Selain sebagai penghubung jaringan jalan poros selatan Kalimantan, Jembatan Pulau Balang juga mendukung rencana pembangunan Pelabuhan Peti Kemas Kariangau dan Kawasan Industri Kariangau.

Jembatan tipe cable stayedini dibangun berdasarkan kerja sama antara Kementerian PUPR dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, Pemerintah Kabupaten Penajam, serta Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara.

Proyek pembangunan yang dilakukan yakni jembatan utama sepanjang 804 meter, jembatan pendekat sepanjang 167 meter, dan jalan akses sepanjang 1.807 meter.

Kontraktor pelaksana pembangunan Jembatan Pulau Balang adalah Hutama Karya, Adhi Karya dan Bangun Cipta (KSO). Bertindak sebagai Konsultan Supervisi adalah PT Adiya Widyajasa KSO, PT Wira Widyatama, dan PT Hanata.

Sementara itu, Kementerian PUPR saat ini juga tengah membangun duplikasi Jembatan Pulau Balang.

Kementerian PUPR melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Kalimantan Timur membangun Duplikasi Jembatan Pulau Balang Bentang Pendek II dengan output pembangunan duplikasi jembatan sepanjang 514 meter.

Duplikasi jembatan ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas jaringan jalan menuju IKN.

Waktu pelaksanaan pekerjaan ditargetkan bisa dimulai pada Mei 2024 hingga Desember 2025, dihitung sejak Tanggal Mulai Kerja sebagaimana ditetapkan dalam Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.