mimpi ketinggalan bis

rtp mas4d - Industri Penerbangan Non

2024-10-06 13:59:50

rtp mas4d,mimpi menangkap burung kutilang togel,rtp mas4d
JPNN.com » Ekonomi » Bisnis » Industri Penerbangan Non-Airline Akan Melesat Hingga 300 Persen

Industri Penerbangan Non-Airline Akan Melesat Hingga 300 Persen

Rabu, 26 Juni 2024 – 18:42 WIB Industri Penerbangan Non-Airline Akan Melesat Hingga 300 PersenFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comPresiden Direktur Aviatory Zifa Narendra Arifin bersama Kepala Seksi Rekayasa Direktorat Jenderal Perhubungan Kemenhub Suwoto, dalam salah satu panel diskusi di Asian Sky Forum, di Hotel Shangri-La, Jakarta, Rabu (26/6). Foto: Humas Aviatory Indonesia

jpnn.com, JAKARTA - Para pelaku industri penerbangan Non-Airline meyakini masih akan bisa tumbuh secara eksponensial hingga 300 persen.

Dengan angka pertumbuhan tersebut, perekonomian nasional akan moncer sehingga cita-cita Indonesia Emas pada 2045 akan menjadi makin dekat.

“Harapan mencapai 300 persen itu sekaligus menjadi keyakinan, sebab demand (permintaan, red) sesungguhnya memang sangat tinggi. Ini saya tidak melebih-lebihkan,” kata Presiden Direktur Aviatory Indonesia Zifa Narendra Arifin pada acara Asian Sky Forum: Business Aviation 2024, di Hotel ShangriLa, Jakarta, Rabu (26/6).

Baca Juga:
  • iPhone 15 Pro Series Dibuat Pakai Logam Terbaik di Industri Penerbangan

Dia membeberkan industri di Indonesia itu banyak bersandar pada tiga bidang mlai dari pengolahan Sumber Daya Alam (SDA), manufacturer, hingga pariwisata.

Ketiganya, menurut Ziva, sangat butuh moda transportasi udara.

”Dan, itu tidak bisa dilayani hanya oleh maskapai penerbangan terjadwal,”  ujarnya.

Baca Juga:
  • Strategi Industri Peralatan Rumah Tangga Domestik Hadapi Produk Tiongkok

Karakter geografis Indonesia sebagai negara kepulauan dengan sekitar 17.000 pulau menjadi sebabnya.

”Di sinilah private aviation, charter aviation, ataupun corporate aviation akan menjadi tulang punggung,” ujar Ziva.